BEPproduksi dan harga dapat dihitung dengan rumus berikut: BEP Produksi = BEP Harga =. 4. Contoh Menghitung BEP. Salah satu jenis ikan hias yang memiliki nilai jual tinggi adalah ikan cupang. Pembenihan cupang menjadi salah satu tahap penentu keberhasilan usaha budidaya, sehingga pembenihan menjadi bagian integral yang tidak terpisahkan dari
50% found this document useful 2 votes8K views12 pagesDescriptionpembenihan ikan konsumsiCopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?50% found this document useful 2 votes8K views12 pagesIde Dan Peluang Pembenihan Ikan KonsumsiJump to Page You are on page 1of 12 You're Reading a Free Preview Pages 6 to 11 are not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime. ContohMenghitung BEP Usaha Pembenihan Ikan Konsumsi Untuk mengetahui bagaimana cara perhitungan Break Even Poin (BEP) agar saat melakukan usaha tidak mengalami kerugian. Jika biaya produksi yang dikeluarkan untuk budidaya pembenihan ikan lele sebesar Rp. 450.000 dan total produksi sebanyak 9.000 ekor, dengan harga jual benih ikan lele Rp 134 Kelas XI SMA MA SMK MAK Semester 2 Suatu usaha dikatakan layak, jika nilai BEP produksi lebih besar dari jumlah unit yang sedang diproduksi saat ini dan BEP harga harus lebih rendah daripada harga yang berlaku saat ini. BEP produksi dan harga dapat dihitung dengan rumus berikut BEP Produksi = BEP Harga = 4. Contoh Menghitung BEP Salah satu jenis ikan hias yang memiliki nilai jual tinggi adalah ikan cupang. Pembenihan cupang menjadi salah satu tahap penentu keberhasilan usaha budidaya, sehingga pembenihan menjadi bagian integral yang tidak terpisahkan dari usaha budidaya ikan hias Tabel 1. Perhitungan biaya ini akan difokuskan pada kegiatan pembenihan saja dengan menggunakan berbagai asumsi, antara lain a. Satu siklus kegiatan pembenihan, terdiri dari pemijahan induk sampai dengan panen benih yang siap didederkan b. Satu siklus kegiatan pembenihan 30 hari c. Biaya produksi yang dibutuhkan dalam 1 siklus pembenihan sebesar Rp. yang terperinci pada Tabel 2. Tabel 2. Biaya Operasional satu Siklus Pembenihan No. Kebutuhan Jumlah Biaya Satuan Rp. Biaya Total Rp. 1 Media pemeliharaan 2 2 Induk ikan cupang 1 paket 3 Artemia dan kutu air 1 paket 4 Biaya Listrik aerator 1 paket 5 Lain-lain - Total Total Biaya Harga Penjualan Total Biaya Total Produksi Prakarya dan Kewirausahaan 135 d. Hasil dari kegiatan pembenihan yang dilakukan dalam 1 siklus antara lain 1. Pada satu siklus pemijahan ikan cupang dapat menghasilkan telur sekitar butir. 2. Setelah masa inkubasi, 90 telur menetas menjadi benih atau larva, berarti 90 x = 900 benih. e. Benih ikan cupang baru dapat dijual pada umur 1,5 bulan. Pada umur tersebut, ikan sudah bisa dipilah berdasarkan jenis kelaminnya dan sudah bisa dinikmati keindahannya. f. Jika benih yang dihasilkan 900 ekor sedangkan asumsi harga jual benih ikan cupang dihargai Rp maka dalam satu siklus pembenihan dapat dihasilkan pendapatan kotor omset sebesar Rp 900 x = Rp per siklus pembenihan. g. Jadi perkiraan dalam satu siklus pembenihan ikan cupang dapat dihasilkan pendapatan bersih selama satu tahun sebesar Pendapatan bersih = Pendapatan kotor – biaya produksi = Rp – Rp. = Rp per siklus pembenihan Selain perhitungan dan asumsi inti kegiatan pembenihan, untuk menghitung pembiayaan keseluruhan usaha budidaya ikan cupang masih ada aspek yang harus diperhatikan seperti aspek-aspek kegiatan pemeliharaan induk yang bertujuan menghasilkan induk matang gonad yang berkualitas bagi kegiatan pembenihan, selain itu masih ada kegiatan pendederan dan pembesaran yang memiliki pasar yang lebih luas lagi. Suatu usaha dikatakan layak, jika nilai BEP produksi lebih besar dari jumlah unit yang sedang diproduksi saat ini dan BEP harga harus lebih rendah daripada harga yang berlaku saat ini. Jika biaya produksi yang dikeluarkan untuk budidaya pembenihan ikan cupang sebesar Rp. dan total produksi sebanyak ekor, dengan harga jual benih ikan cupang Rp. maka BEP Produksi = = 450 ekor BEP Harga = = Rp 500ekor Rp. Rp. Rp. 900 ekor 136 Kelas XI SMA MA SMK MAK Semester 2 1. Carilah minimal 2 orang pembudidaya pembenihan ikan hias yang ada di sekitarmu dan lakukan wawancara mengenai budidaya pembenihan ikan hias. 2. Tanyalah biaya produksi yang dikeluarkan oleh pembudidaya tersebut 3. Jika anda diberikan modal usaha sebesar 1 juta, Usaha pembenihan ikan apa yang kalian lakukan? 4. Buatlah rincian biaya produksi budidaya pembenihan ikan hias yang akan kalian lakukan dari modal usaha tersebut 5. Hitunglah omset dan hasil keuntungan yang anda dapat satu kali siklus pembenihan ikan hias tersebut 6. Hitunglah berapa nilai BEP yang dilakukan pembudidaya tersebut? 7. Jika keuntungan yang dihasilkan besar, apakah anda ingin menjadi pengusaha pembenihan ikan hias? 8. Diskusikan dengan kelompokmu dan presentasikan serta simpulkan Tugas Kelompok LK 8 Prakarya dan Kewirausahaan 137 1. Pengertian Promosi Ikankonsumsi dapat berkembang pesat di kolam, sawah, dan sungai dengan aliran air yang deras. e. Tempat pemeliharaan. Derajat keasaman air (pH) yang baik untuk budi daya ikan konsumsi adalah antara 7─8. f. Derajat keasaman air (pH) Suhu air yang baik untuk pemeliharaan ikan konsumsi berkisar antar 20 ─25 C. g. Suhu 148 Kelas XI SMA MA SMK MAK Semester 1 d. Hasil dari kegiatan pembenihan yang dilakukan dalam 1 siklus, antara lain 1 Pada satu siklus pemijahan ikan cupang dapat menghasilkan telur sekitar butir. 2 Setelah masa inkubasi, 90 telur menetas menjadi benih atau larva, berarti 90 x = 9000 benih. e. Jika benih yang dihasilkan 9000 ekor, sedangkan asumsi harga jual benih ikan lele dihargai Rp 200ekor ukuran 6-9 cm , maka dalam satu siklus pembenihan dapat dihasilkan pendapatan kotor omset sebesar Rp 200 x = Rp per siklus pembenihan. f. Jadi perkiraan dalam satu siklus pembenihan ikan cupang dapat dihasilkan pendapatan bersih selama satu tahun sebesar Pendapatan bersih = Pendapatan kotor – biaya produksi = Rp – Rp. = Rp per siklus pembenihan Selain perhitungan dan asumsi inti kegiatan pembenihan, untuk menghitung pembiayaan keseluruhan usaha budidaya ikan lele masih ada aspek yang harus diperhatikan seperti aspek-aspek kegiatan pemeliharaan induk yang bertujuan menghasilkan induk matang gonad yang berkualitas bagi kegiatan pembenihan, selain itu masih ada kegiatan pendederan dan pembesaran yang memiliki pasar yang lebih luas lagi. Kemudian jika dilakukan analisis BEP maka biaya produksi menjadi dasar perhitungan BEP. Jika biaya produksi yang dikeluarkan untuk budidaya pembenihan ikan lele sebesar Rp. dan total produksi sebanyak ekor, dengan harga jual benih ikan lele Rp. 200ekor maka BEP Produksi = = 2250 ekor BEP Harga = = Rp 50ekor Rp Rp Rp 9000 ekor Prakarya dan Kewirausahaan 149 1. Pengertian Promosi Promosi merupakan salah satu kegiatan pemasaran yang penting bagi perusahaan dalam upaya mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan serta meningkatkaan kualitas penjualan untuk meningkatkan kegiatan pemasaran dalam hal memasarkan barang atau jasa dari suatu perusahaan. Promosi adalah segala bentuk komunikasi yang digunakan untuk menginformasikan to inform, membujuk to persuade, atau mengingatkan orang –orang tentang produk yang dihasilkan organisasi, individu, ataupun rumah tangga Simamora, 2003285. Promosi merupakan salah satu variabel marketing mix yang digunakan oleh perusahaan untuk mengadakan komunikasi dengan pasarnya. Promosi juga sering dikatakan sebagai “proses berlanjut” karena dapat menumbulkan rangkaian kegiatan selanjutnya dari perusahaan. Menurut Basu Swastha dan Ibnu Sukotjo 1993 222 promosi adalah “arus informasi atau persuasi satu arah yang dibuat untuk mengarahkan seseorang atau organisasi kepada tindakan yang menyebabkan pertukaran dalam pemasaran”. Harini 200871 berpendapat bahwa “promosi adalah salah satu bentuk komunikasi, yaitu suatu tahap khusus dimaksudkan untuk dapat merebut kesediaan menerima dari orang lain atas ide, barang dan jasa”. Kemudian menurut Cannon, Perreault, Mccarthy 200969 “promosi adalah mengomunikasikan informasi antara penjual dan pembeli potensial atau orang lain dalam saluran untuk memengaruhi sikap dan perilaku”. 2. Tujuan Strategi Promosi Penjualan Dalam memasarkan sebuah produk, tak jarang para pelaku usaha mengadakan event-event khusus untuk mempromosikan produk unggulannya kepada masyarakat. Kegiatan tersebut sengaja dilakukan para pelaku usaha untuk mendukung strategi pemasaran mereka sehingga produk yang dimilikinya semakin dikenal luas oleh semua lapisan masyarakat. Berbagai macam strategi promosi pun dilakukan para pelaku usaha untuk menarik minat calon konsumennya dan meningkatkan loyalitas pelanggan terhadap brand image produknya. Misalnya saja promosi besar-besaran melalui potongan harga diskon khusus, memberikan sampel gratis untuk produk-produk terbaru, atau sekedar memberikan pelayanan khusus bagi para konsumen yang membeli produk dalam jumlah yang cukup banyak. Anda bisa menggunakan salah satu strategi D. Promosi Produk Hasil Usaha Pembenihan Ikan Konsumsi 150 Kelas XI SMA MA SMK MAK Semester 1 tersebut untuk memanjakan para konsumen dan meningkatkan omset penjualan setiap bulannya. Namun, sebelum merencanakan dan menjalankan strategi promosi penjualan, sebaiknya tentukan terlebih dahulu tujuan promosi yang ingin Anda capai. Hal ini penting agar program promosi yang direncanakan bisa sesuai dengan tujuan utama yang ingin dibidik pelaku usaha. Berikut adalah beberapa tujuan utama mempromosikan sebuah produk. a Memberikan daya tarik khusus bagi para pelanggan Keberadaan event promosi penjualan tentunya sangat ditunggu-tunggu oleh sebagian besar para pelanggan. Biasanya para pelanggan sengaja menanti event promosi sebuah produk untuk mendapatkan penawaran harga yang lebih murah. Kondisi inilah yang menjadi daya tarik tersendiri bagi para konsumen, sehingga mereka tidak segan untuk ikut bergabung dengan antrian yang cukup panjang atau turun langsung berdesak-desakan di lokasi promosi untuk mendapatkan produk unggulan yang sedang diobral besar- besaran. b Meningkatkan angka penjualan Sebagian besar pelaku usaha sengaja mengadakan kegiatan promosi besar- besaran untuk meningkatkan volume penjualan dan mendapatkan omset besar setiap bulannya. Biasanya strategi ini dijalankan para pelaku usaha yang memiliki stok persediaan barang di gudang cukup melimpah. Jadi, strategi promosi tersebut sengaja dilakukan untuk menghabiskan stok lama atau persediaan barang di gudang serta mempercepat perputaran uang agar bisa segera balik modal. c Membangun loyalitas konsumen Tujuan pelaku usaha mengadakan kegiatan promosi tidak hanya untuk meningkatkan penjualan produk, namun juga untuk membangun loyalitas dari para konsumennya. Hal ini dilakukan untuk menjaring para konsumen yang awalnya hanya sekedar ingin coba-coba, menjadi pelanggan tetap yang akan menggunakan produk-produk yang dibuat secara berkelanjutan. Tentunya untuk mewujudkan tujuan tersebut dibutuhkan strategi promosi jitu, misalnya saja dengan memberikan diskon 25 untuk pembelian selanjutnya, atau memberikan kupon khusus yang bisa ditukarkan dengan produk gratis setelah mengumpulkan lima buah kupon pembelian. Dengan hadiah menarik, maka konsumen pun semakin senang membeli produk- produk yang ditawarkan. 3. Fungsi Strategi Promosi Penjualan Promosi perusahaan memang sangat penting karena mempengaruhi hasil penjualan suatu produk atau barang, dan tentunya itu sangat berdampak besar terhadap berlangsungnya aktivitas suatu perusahaan. Strategi promosi perusahaansalls7382 salls7382 Wirausaha Sekolah Menengah Atas terjawab Iklan Iklan PapaArfan PapaArfan 1. Break even point dalam bepKeterangan BEP Break Even PointFC Fixed CostVC Variabel CostP Price per unitS Sales Volume2. Break even point dalam bep 2 Apasn tuy kagak ada kipak ada contoh studi bisnis gt gaa Iklan Iklan Pertanyaan baru di Wirausaha Teknik Penulisan Kode Pemrograman Perangkat Lunak Aplikasi menggunakan Bahasa C bagi Pengembang Aplikasi dan Sistem Kenapa Bisnis Online lebih unggul? Apa itu owner olshop? mengapa usaha online berkembang pesat di Indonesia? sebutkan contoh usaha industri kecil ! Sebelumnya Berikutnya Iklan.