YangPerlu Anda Ketahui Dari Hadits-1. Silsilah Hadits-Hadits Masyhur-13 (Syahwat Wanita Silsilah Hadits-Hadits Masyhur-12 (Aku Adalah Nabi Silsilah Hadits-Hadits Masyhur-11 (Aku Adalah Kota SILSILAH HADITS-HADITS MASYHUR-14 (Cinta Tanah Air "Perbedaan Pendapat Di Kalangan Umatku Adalah Rahmat".

Download audio السلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله و صحبه أجمعين Halaqah yang ke-14 dari Silsilah Ilmiyyah Beriman dengan Kitab-Kitab Allah adalah tentang “Kitab Al-Injil Bagian 3”. Diantara kesalahan yang ada di dalam Al-Injil yang tersebar sekarang adalah penyebutan nasab Nabi Isa alayhissalām kepada laki-laki. [Sebagaimana dalam Injil Matius pasal 1 ayat 1-17 dan di dalam Injil Lukas pasal 3 ayat 23-38] Padahal Allah telah mengabarkan di dalam Al-Qur’an bahwa Nabi Isa alayhissalām lahir dari ✓Seorang wanita tanpa disentuh laki-laki ✓Seorang wanita yang shalihah, bukan wanita pezina ✓Bukan wanita yang bersuami Sebagai tanda kekuasaan Allah Subhānahu wa Ta’āla. Allah Subhānahu wa Ta’āla berfirman, قَالَتْ أَنَّى يَكُونُ لِي غُلَامٌ وَلَمْ يَمْسَسْنِي بَشَرٌ وَلَمْ أَكُ بَغِيًّا قَالَ كَذَلِكِ قَالَ رَبُّكِ هُوَ عَلَيَّ هَيِّنٌ وَلِنَجْعَلَهُ آيَةً لِلنَّاسِ وَرَحْمَةً مِنَّا وَكَانَ أَمْرًا مَقْضِيًّا “Maryam berkata, “Bagaimana aku memiliki anak laki-laki, padahal tidak ada laki-laki yang menyentuhku dan aku bukan wanita pezina.” Jibril berkata, “Demikianlah dikatakan oleh Rabb-mu. Dia berkata, Yang demikian mudah bagi-Ku dan supaya Kami jadikan dia yaitu Isa sebagai tanda kekuasaan Kami bagi manusia dan sebagai rahmat dari Kami. Dan itu adalah perkara yang sudah diputuskan’.” QS Maryam 20-21 Oleh karena itu, Allah menyebutkan di dalam Al-Qur’an • Isa bin Maryam ⇒ Sebagaimana dalam Surat Al-Baqarah 87 dan juga yang lain. • Al-Masih bin Maryam ⇒ Sebagaimana dalam Surat Al-Maidah ayat 17 dan juga yang lain. • Al-Masih Isa bin Maryam ⇒ Sebagaimana dalam QS Ali Imran ayat 45 dan juga yang lain. Apa yang tertulis di dalam Injil yang sekarang, justru membenarkan akidah orang Yahudi yang mengatakan bahwa “Nabi Isa adalah anak zina”. Dan di sana ada perbedaan antara nasab Isa di dalam Injil Matius dan Injil Lukas Di dalam Injil Matius disebutkan bahwa Nabi Isa adalah • Anak Yusuf bin Ya’qub bin Matan bin Ilyazar dan seterusnya. • Termasuk keturunan Nabi Sulaiman bin Dawud alaihimāssalām. Adapun di dalam Injil Lukas disebutkan bahwa beliau adalah • Anak Yusuf bin Eli bin Matat bin Lewi dan seterusnya. • Termasuk keturunan Natan bin Dawud alaihissalām. Itulah yang bisa kita sampaikan pada halaqah kali ini dan sampai bertemu kembali pada halaqah selanjutnya. والسلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته Abdullah Roy, Di kota Al-Madinah Materi audio ini disampaikan di dalam grup WA Halaqah Silsilah Ilmiyyah HSI Abdullah Roy. Post navigation

WAG ARN191Grup Materi HSI Reguler🎙 Oleh: Ustadz Dr. Abdullah Roy, M.A. حَفِظَهُ اللَّهُ تَعَالَى📗 Silsilah Belajar Tauhid📖 Halaqah 7 - Termasuk Syirik Download audio السلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله و صحبه أجمعين Halaqah yang ke-21 dari Silsilah Ilmiyyah Beriman dengan Kitab-Kitab Allah adalah tentang “Membenarkan Kabar-kabar yang Shahih di Dalam Kitab-Kitab Allah”. Diantara cara beriman dengan kitab-kitab Allah; ⑶ Membenarkan kabar-kabar yang shahih di dalam kitab-kitab tersebut. Seperti kabar-kabar di dalam Al-Qur’an dan kabar-kabar yang ada di dalam kitab-kitab sebelumnya yang belum diubah. ⇒ Maksudnya, wajib bagi orang yang beriman membenarkan 1. Kabar-kabar yang ada di dalam Al-Qur’an seperti ✓Kisah-kisah umat terdahulu. ✓Kejadian-kejadian di hari kiamat. ✓Sifat-sifat surga dan neraka. ✓Dan lain-lain. 2. Kabar-kabar yang ada di dalam kitab-kitab sebelumnya yang belum diubah. Dan barangsiapa yang mengingkarinya atau meragukannya maka sungguh dia telah kafir. Adapun kabar-kabar yang ada di dalam kitab Taurat dan Injil setelah terjadi perubahan pada sebagian isinya maka kabar-kabar tersebut ada 3 macam 1. Kabar yang datang pembenarannya di dalam agama Islam. Maka wajib bagi kita beriman dan membenarkannya, seperti kabar bahwa Allah menciptakan langit dan bumi dalam 6 hari, maka ini ada di dalam Perjanjian Lama Keluaran Pasal 31 Ayat 17. Dan Allah sebutkan di dalam Al-Qur’an di dalam firman-Nya, إِنَّ رَبَّكُمُ اللَّهُ الَّذِي خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ فِي سِتَّةِ أَيَّامٍ “Sesungguhnya Rabb kalian Allah yang menciptakan langit dan bumi dalam 6 hari.” QS Al-A’raf 54 2. Kabar yang datang pengingkarannya di dalam agama Islam. Maka wajib bagi kita mendustakannya dan menolaknya, seperti kabar di dalam kitab Taurat yang berisi sifat yang tidak layak bagi Allah dan sifat yang tidak layak bagi sebagian nabi, sebagaimana telah berlalu penjelasannya. 3. Kabar yang tidak ada pengingkaran maupun pembenarannya di dalam agama Islam. Maka kita tidak membenarkan dan tidak mendustakan seperti sebagian perincian yang ada di dalam Taurat yang sekarang, terhadap kisah-kisah yang asalnya ada di dalam Al-Qur’an, sebagaimana disebutkan di dalam Kejadian Pasal 7 ayat 17 bahwa banjir besar di zaman Nabi Nuh alayhissalām terjadi selama 40 hari. Dan perincian ini tidak disebutkan di dalam agama kita. ✓Kita tidak membenarkan karena mungkin itu termasuk yang ditambah dan diubah dan kita tidak mendustakan karena mungkin itu termasuk wahyu. Rasulullah shallallāhu alayhi wa sallam bersabda, لا تصدقوا أهل الكتاب ولا تكذبوهم ، وقولوا آمنا بالله وما أنزل إلينا “Janganlah kalian membenarkan Ahlul Kitab dan janganlah kalian mendustakan mereka, akan tetapi katakanlah Kami beriman kepada Allah dan apa yang diturunkan kepada kami’.” HR Bukhari Itulah yang bisa kita sampaikan pada halaqah kali ini dan sampai bertemu kembali pada halaqah selanjutnya. والسلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته Abdullah Roy, Di kota Al-Madinah Materi audio ini disampaikan di dalam grup WA Halaqah Silsilah Ilmiyyah HSI Abdullah Roy. Post navigation Halaqahyang ke-7 dari Silsilah Beriman Kepada Hari Akhir adalah tentang "Kematian". Kematian adalah keluarnya nyawa seseorang dari jasadnya. Kematian adalah ciptaan Allah ﷻ untuk menguji siapa diantara kita yang paling baik amalannya. dia adalah sunnatullah bagi setiap jiwa, bagaimanapun dia berusaha untuk lari dari kematian tersebut. Download audio السلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله و صحبه أجمعين Halaqah yang ke-7 dari Silsilah Ilmiyyah Beriman dengan Kitab-Kitab Allah adalah tentang “Shuhuf Musa dan Kitab Az-Zabur”. Allah menyebutkan Shuhuf Musa dan sebagian isinya di dalam Surat Al-A’la dan An-Najm, sebagaimana telah disebutkan ayat-ayatnya di dalam halaqah sebelumnya. • Ada sebagian ulama yang berpendapat bahwa Shuhuf Musa berbeda dengan At-Taurat, diantaranya adalah Syaikh Shalih Alu Syaikh hafizhahullāh. • Dan sebagian ulama yang lain mengatakan bahwa Shuhuf Musa adalah bagian dari Kitab At-Taurat, seperti Syaikh Abdurrazzaq Afifiy rahimahullāh. • Dan sebagian yang lain mengatakan bahwa Shuhuf Musa sama dengan At-Taurat, diantaranya adalah Syaikh Shalih Fauzan hafizhahullāh. Wallāhu a’lam, mana diantara pendapat-pendapat ini yang lebih kuat. Namun seorang yang beriman wajib beriman secara global dengan semua kitab yang Allah turunkan kepada para Rasul-Nya. Az-Zabur Kalimat Az-Zabur, secara bahasa artinya adalah kitab, jamaknya adalah Az-Zubur. Allah berfirman, وَكُلُّ شَيْءٍ فَعَلُوهُ فِي الزُّبُرِ “Dan segala yang mereka lakukan tertulis di dalam Az-Zubur.” QS Al-Qamr 52 ⇒ Maksudnya adalah semuanya tertulis di dalam kitab-kitab yang ada di tangan malaikat. Yang kita ketahui tentang Az-Zabur bahwasanya ◆ ⑴ Kitab ini diturunkan kepada Nabi Dawud alayhissalām. Sebagaimana firman Allah di dalam surat An-Nisa ayat 163 dan Al-Isra’ ayat 55, وَآتَيْنَا دَاوُودَ زَبُوراً “Dan Kami telah berikan kepada Daud, kitab Zabur.” Rasulullah shallallāhu alayhi wa sallam bersabda, أُعْطِيتُ مَكَانَ التَّوْرَاةِ ؛ السَّبْعَ وَأُعْطِيتُ مَكَانَ الزَّبُورِ ؛ الْمَئِينَ ، وَأُعْطِيتُ مَكَانَ الْإِنْجِيلِ ؛ الْمَثَانِيَ ، وَفُضِّلْتُ ؛ بِالْمُفَصَّلِ “Aku telah diberi As-Sab’u yang sebanding dengan kitab Taurāt. Dan aku diberi Al-Main yang sebanding dengan kitab Az-Zabur. Dan aku diberi Al-Matsaniy yang sebanding dengan kitab Al-Injil. Dan aku dikaruniai kelebihan dengan Al-Mufashshal.” HR Ahmad dan dihasankan oleh Syaikh Al-Albani rahimahullāh ⇒ Yang dimaksud dengan As-Sab’u, Al-Main, Al-Matsaniy, dan Al-Mufashshal adalah nama kumpulan surat yang ada di dalam Al-Quran. ◆ ⑵ Az-Zabur diturunkan di bulan Ramadhan. Rasulullah shallallāhu alayhi wa sallam bersabda, وأنزل الزبور لثمان عشرة خلت من رمضان “Dan diturunkan Az-Zabur setelah berlalu 18 hari di bulan Ramadhan.” HR Ath-Thabrani di dalam Al-Mu’jamul Kabir dan dihasankan oleh Syaikh Al-Albani rahimahullāh. Itulah yang bisa kita sampaikan pada halaqah kali ini dan sampai bertemu kembali pada halaqah selanjutnya. والسلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته Abdullah Roy Di kota Al-Madinah Materi audio ini disampaikan di dalam Grup WA Halaqah Silsilah Ilmiyyah HSI Abdullah Roy. Post navigation
Halaqahyang ke-7 dari Silsilah Ilmiyyah Mengenal Allah Subhānahu wa Ta'āla adalah tentang "Pengertian Ibadah dan Macam-Macamnya". Ibadah adalah seluruh perkara yang dicintai dan diridhai oleh Allah baik berupa ucapan maupun perbuatan yang zhahir maupun yang bathin.
Download audio السلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله و صحبه أجمعين Halaqah yang ke-25 dari Silsilah Ilmiyyah Beriman dengan Kitab-Kitab Allah adalah tentang “Buah Beriman dengan Kitab-kitab Allah”. Diantara buah beriman dengan kitab-kitab Allah yang bisa kita petik adalah 1. Mendapatkan keutamaan-keutamaan beriman. Diantaranya ⑴ Hidayah di dunia ⑵ Keamanan di akhirat ⑶ Masuk ke dalam surga ⑷ Dan lain-lain Karena beriman dengan kitab Allah adalah bagian dari mewujudkan keimanan. 2. Semakin mengetahui dan menyadari perhatian Allah dan kasih sayang-Nya kepada makhluk. Semakin mencintai-Nya karena menurunkan kepada kita kitab yang berisi petunjuk dan cahaya supaya kita tenang di dunia dan bahagia di akhirat. Kita tidak dibiarkan tersesat dan terombang-ambing dengan hawa nafsu dan syahwat. Dan bagi yang ingin melihat kebesaran nikmat Allah ini silakan dia melihat orang-orang yang hidup tanpa berpegang dengan kitab Allah; mereka dalam keadaan resah, bimbang, bingung, dan tidak tahu kemana arah hidupnya. 3. Mengetahui hikmah Allah dan kebijaksanaan-Nya karena memberikan kepada setiap kaum syari’at yang sesuai dengan keadaan mereka. Dan Al-Qur’an sebagai kitab terakhir sesuai untuk semua umat di setiap tempat dan masa sampai hari kiamat. 4. Mengetahui bahwa petunjuk Allah kepada manusia tidak terputus sampai hari kiamat. 5. Semakin mencintai dan menghormati Al-Qur’an dengan memperhatikan adab-adab ketika membacanya. Demikian pula semakin mencintai orang-orang yang mencintai Al-Qur’an. 6. Membenci amalan-amalan yang bertentangan dengan Al-Qur’an dan orang-orang yang melakukannya. 7. Membangkitkan semangat untuk bersungguh-sungguh mencari hidayah dari Al-Qur’an dengan membaca, menghafal, mempelajari, mentadabburi, mengamalkan, berhukum dengan Al-Qur’an, dan kembali kepada Al-Qur’an ketika terjadi perselisihan. 8. Bersemangat untuk membela kitab Allah dengan menyebarkan aqidah yang benar tentangnya dan membongkar tuduhan dan keyakinan yang sesat yang ingin menurunkan kepercayaan terhadap Al-Qur’an dan menjauhkan umat dari Al-Qur’an. 9. Bergembira dan bersyukur kepada Allah atas karunia-Nya yang besar. الْحَمْدُ لِلَّه ِالَّذِي بِنِعْمَتِهِ تَتِمُّ الصَّالِحَاتُ [Alhamdulillāh alladzī bini’matihi tatimmushshālihāt] Dengan demikian kita sudah menyelesaikan Silsilah Ilmiyyah yang ke-7 tentang Beriman dengan Kitab-Kitab Allah. Semoga apa yang kita sampaikan bermanfaat dan bisa diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Dan sampai bertemu kembali pada Silsilah Ilmiyyah ke-8 yaitu tentang “Beriman dengan Rasul-Rasul Allah.” والله تعالى أعلم السلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته Abdullah Roy, Di kota Al-Madinah Materi audio ini disampaikan di dalam grup WA Halaqah Silsilah Ilmiyyah HSI Abdullah Roy. Post navigation
DownloadAudio Halaqah 01 : Google Drive. 📘 Silsilah Ilmiyyah 3 Mengenal Rasulullah. 🔊 Halaqah 01 ~ Pentingnya Mengenal Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam. السلام عليكم ورحمة الله وبركاته. الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه أجمعين
👤 Ustadz Dr. Abdullah Roy, حفظه لله تعالى 📗 Mengenal Agama Islam السلام عليكم ورحمة الله وبركاته الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه أجمعين Halaqah yang ke-7 dari Silsilah Mengenal Agama Islam adalah tentang “Arkānul Īmān / Rukun-Rukun Iman”. Amalan bathin yang paling penting dalam syariat islam yang dibawa oleh Rasūlullāh ﷺ adalah Rukun Iman yang jumlahnya ada enam, sebagaimana sabda Nabi ﷺ ketika Beliau ditanya tentang “Apa itu iman?” ﺃَﻥْ ﺗُﺆْﻣِﻦَ ﺑِﺎﻟﻠﻪِ ﻭَﻣَﻼَﺋِﻜَﺘِﻪِ ﻭَﻛُﺘُﺒِﻪِ ﻭَﺭُﺳُﻮْﻟِﻪِ ﻭَﺍﻟْﻴَﻮْﻡِ ﺍﻵﺧِﺮِ ﻭَﺗُﺆْﻣِﻦَ ﺑِﺎﻟْﻘَﺪَﺭِ ﺧَﻴْﺮِﻩِ ﻭَ شَرِّهِ “Engkau beriman kepada Allāh, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, Rasul-rasul-Nya, hari akhir dan engkau beriman dengan takdir yang baik maupun yang buruk”. HR Muslim RUKUN IMAN KE-1 Beriman kepada Allāh ﷻ. Telah kita bahas dalam Silsilah Ilmiah yang Pertama dan Kedua. RUKUN IMAN KE-2 Beriman kepada malaikat. Adalah ✓Beriman dengan keberadaannya. ✓Beriman dengan nama-nama sebagian mereka. ✓Beriman dengan sifat-sifat malaikat. ✓Beriman dengan tugas-tugas mereka yang tersebut dalam Al Qurān dan juga hadits yang shahīh. RUKUN IMAN KE-3 Beriman kepada kitab-kitab Allāh ﷻ. Adalah ✓Beriman bahwa kitab-kitab tersebut berasal dari Allāh ﷻ berisi petunjuk bagi manusia. ✓Beriman dengan sebagian nama-nama dari kitab-kitab yang sudah Allāh ﷻ turunkan seperti shuhūf Ibrāhīm, Zabur, Taurāt, Injīl dan juga Al Qurān. RUKUN IMAN KE-4 Beriman kepada para Rasul. Adalah ✓Beriman bahwa kerasulan adalah pilihan semata dari Allāh ﷻ. ✓Beriman bahwasanya para Rasul adalah sebaik-baik manusia. ✓Beriman dengan beberapa kekhususan para Rasul alayhimussalām. ✓Beriman bahwasanya dakwah mereka satu. ✓Dan lain-lain. RUKUN IMAN KE-5 Beriman kepada hari akhir. Adalah beriman dengan segala hal yang berkaitan dengan hari akhir, seperti • Fitnah kubur • Nikmat dan juga azab kubur • Tanda-tanda dekatnya hari kiamat • Ditiupnya sangkakala • Kebangkitan manusia • Sampai masuknya manusia ke dalam surga ataupun neraka. Kemudian yang terakhir, RUKUN IMAN KE-6 Beriman kepada takdir. Adalah beriman bahwasanya Allāh ﷻ ✓ Mengetahui segala sesuatu, ✓ Menulis segala sesuatu, dan ✓ Terjadi segala sesuatu dengan kehendak Allāh ﷻ, dan ✓ Dia-lah Allāh ﷻ yang menciptakan segala sesuatu. Hendaknya seorang Muslim dan juga Muslimah memberikan perhatian yang besar terhadap 6 Rukun Iman ini. Dan in syā Allāh akan kita bahas rukun iman ini secara lebih terperinci pada silsilah ilmiyyah berikutnya, dan sampai bertemu kembali. والسلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته
HSIReguler | Halaqah Silsilah 'Ilmiyyah. Halaqah 7 - Bab 1 Ikhlas dan Menghadirkan Niat ~ Pembahasan Al-Qur'an Surah Al-Hajj Ayat 37 dan Surah Ali-'Imran Ayat 29 29 Juni 2022; Halaqah 4 - Perniagaan Yang Diharamkan Bagian Kedua 2 Desember 2021; Postingan Terbaru.

Download audio السلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله و صحبه أجمعين Halaqah yang ke-17 dari Silsilah Ilmiyyah Beriman dengan Kitab-Kitab Allah adalah tentang “Kitab Al-Qur’an Bagian 3”. Al-Qur’an memiliki nama-nama yang banyak yang menunjukkan keutamaannya, diantaranya Pertama Al-Qur’an ✓Ini adalah nama yang paling banyak di dalam Al-Qur’an dan inilah yang paling masyhur. Allah Subhānahu wa Ta’āla berfirman, أَفَلَا يَتَدَبَّرُونَ الْقُرْآنَ ۚ وَلَوْ كَانَ مِنْ عِندِ غَيْرِ اللَّهِ لَوَجَدُوا فِيهِ اخْتِلَافًا كَثِيرًا “Apakah mereka tidak mentadabburi Al-Qur’an? Dan seandainya itu dari selain Allah niscaya mereka akan mendapatkan di dalamnya perselisihan yang banyak.” QS An-Nisa 82 Ke dua Al-Kitab Artinya “kitab”, dari kata كَتَبَ yang artinya “mengumpulkan”. ⇒ Dinamakan demikian karena dia mengumpulkan huruf dengan huruf, ayat dengan ayat, surat dengan surat. Allah Subhānahu wa Ta’āla berfirman, أَفَغَيْرَ اللَّهِ أَبْتَغِي حَكَمًا وَهُوَ الَّذِي أَنزَلَ إِلَيْكُمُ الْكِتَابَ مُفَصَّلًا ۚ “Apakah kepada selain Allah aku mencari hakim? Padahal Dialah yang menurunkan Al-Kitab yaitu Al-Qur’an secara terperinci.” QS Al-An’am 114 Ke tiga Kitabullah Artinya “kitab Allah”. Allah Subhānahu wa Ta’āla berfirman, إِنَّ الَّذِينَ يَتْلُونَ كِتَابَ اللَّهِ وَأَقَامُوا الصَّلَاةَ وَأَنْفَقُوا مِمَّا رَزَقْنَاهُمْ سِرّاً وَعَلَانِيَةً يَرْجُونَ تِجَارَةً لَنْ تَبُورَ “Sesungguhnya orang-orang yang membaca Kitabullah dan mendirikan shalat dan berinfak dari sebagian harta yang Kami rezekikan kepadanya, baik dalam keadaan sembunyi maupun terang-terangan, mereka mengharapkan perdagangan yang tidak akan rugi.” QS Fathir 29 Ke empat Al-Furqan Artinya “yang membedakan”, karena dia membedakan; • Yang benar dengan yang bathil. • Petunjuk dan kesesatan. • Yang halal dan yang haram. Allah Subhānahu wa Ta’āla berfirman, تَبَارَكَ الَّذِي نَزَّلَ الْفُرْقَانَ عَلَىٰ عَبْدِهِ لِيَكُونَ لِلْعَالَمِينَ نَذِيرًا “Sungguh berbarakah Dzat yang telah menurunkan Al-Furqan yaitu Al-Qur’an kepada hamba-Nya supaya memberi peringatan kepada seluruh alam.” QS Al-Furqan 1 Ke lima Adz-Dzikru ✓Ada yang mengatakan artinya adalah “peringatan”, karena di dalamnya ada peringatan dan nasehat. ✓Dan ada yang mengatakan artinya adalah “penyebutan”, karena di dalam Al-Qur’an disebutkan banyak permasalahan dan dalil-dalil yang jelas. Allah Subhānahu wa Ta’āla berfirman, إِنَّا نَحْنُ نَزَّلْنَا الذِّكْرَ وَإِنَّا لَهُ لَحَافِظُونَ “Sesungguhnya Kamilah yang telah menurunkan Adz-Dzikru yaitu Al-Qur’an dan sesungguhnya Kamilah yang menjaganya.” QS Al-Hijr 9 Diantara nama-nama Al-Qur’an adalah, Ke enam Hablullah Artinya “tali Allah”. Dinamakan demikian karena dia menyampaikan kepada ridha Allah. Allah Subhānahu wa Ta’āla berfirman, وَاعْتَصِمُوا بِحَبْلِ اللَّهِ جَمِيعًا وَلَا تَفَرَّقُوا ۚ “Dan hendaklah kalian semua berpegang teguh dengan hablullah yaitu Al-Qur’an dan janganlah kalian saling berpecah belah.” QS Ali Imran 103 Di dalam sebuah hadits, Rasulullah shallallāhu alayhi wa sallam bersabda, وَأَنَا تَارِكٌ فِيكُمْ ثَقَلَيْنِ أَوَّلُهُمَا كِتَابُ اللهِ فِيهِ الْهُدَى وَالنُّورُ فَخُذُوا بِكِتَابِ اللهِ ، وَاسْتَمْسِكُوا بِهِ فَحَثَّ عَلَى كِتَابِ اللهِ وَرَغَّبَ فِيهِ، ثُمَّ قَالَ وَأَهْلُ بَيْتِي أُذَكِّرُكُمُ اللهَ فِي أَهْلِ بَيْتِي، أُذَكِّرُكُمُ اللهَ فِي أَهْلِ بَيْتِي، أُذَكِّرُكُمُ اللهَ فِي أَهْلِ بَيْتِي “Dan aku tinggalkan di antara kalian 2 perkara yang berat; yang pertama Kitabullah, di dalamnya ada petunjuk dan cahaya. Maka ambillah dengan Kitabullah dan berpeganglah dengannya. Maka beliau pun menganjurkan dan mendorong untuk berpegang teguh dengan Kitabullah. Kemudian Beliau berkata Dan keluargaku, aku ingatkan kalian kepada Allah tentang keluargaku. Aku ingatkan kalian kepada Allah tentang keluargaku. Aku ingatkan kalian kepada Allah tentang keluargaku’.” HR Muslim Di dalam sebuah riwayat, Beliau shallallāhu alayhi wa sallam mengatakan, أحدهما كتاب الله عز وجل هو حبل الله من اتبعه كان على الهدى ومن تركه كان على ضلالة “Yang pertama di antara keduanya adalah Kitabullah, dia adalah hablullah. Barangsiapa yang mengikutinya maka dia di atas petunjuk dan barangsiapa yang meninggalkannya maka dia di atas kesesatan.” Itulah yang bisa kita sampaikan pada halaqah kali ini dan sampai bertemu kembali pada halaqah selanjutnya. والسلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته Abdullah Roy, Di kota Al-Madinah Materi audio ini disampaikan di dalam grup WA Halaqah Silsilah Ilmiyyah HSI Abdullah Roy.

HSI01 - Silsilah Belajar Tauhid. Ini adalah kajian yang dikaji oleh Ustad Abdullah Roy yang dikaji via WA 'HSI Abdullah Roy' yang admin ikuti dari awal sampai akhir. kajian ini saya namai per halaqoh dengan total 25 halaqoh. transkip audio dengan nama HSI 01. Mengapa kita belajar tauhid. Tauhid tiket masuk surga.

👤 Ustadz Abdullāh Roy, MA 📗 Silsilah Ilmiyyah Beriman Kepada Kitab Allah 🔊 Halaqah 7 Shuhuf Musa dan Kitab Az-Zabur 🌱🍁🌱🍁🌱🍁🌱🌱🍁🌱🍁🌱🍁🌱🌱🍁🌱🍁🌱🍁🌱🌱🍁🌱🍁🌱🍁🌱🌱🍁🌱🍁🌱🍁🌱🌱🍁 🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍 SHUHUF MUSA DAN KITAB AZ-ZABUR السلام عليكم ورحمة الله وبركاته الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه أجمعين ☪ Halaqah yang ke-7 dari Silsilah ilmiyyah Beriman dengan kitab-kitab Allah adalah tentang “Shuhuf Musa dan Kitab Az-Zabur” 📙 Allah menyebutkan Shuhuf Musa dan sebagian isinya di dalam Surat Al-A’la dan An-Najm, sebagaimana telah disebutkan ayat-ayatnya di dalam halaqah sebelumnya. 📙 Ada sebagian ulama yang berpendapat bahwa Shuhuf Musa berbeda dengan At-Taurat, diantaranya adalah Syaikh Shalih Alu Syaikh hafizhahullah. 📙 Dan sebagian ulama yang lain mengatakan bahwa Shuhuf Musa adalah bagian dari Kitab At-Taurat, seperti Syaikh Abdurrazzaq Afifiy rahimahullah. 📙 Dan sebagian yang lain mengatakan bahwa Shuhuf Musa sama dengan kitab At-Taurat, diantaranya adalah Syaikh Shalih Fauzan hafizhahullah. 📌 Wallāhu a’lam, mana diantara pendapat-pendapat ini yang lebih kuat. ✅ Namun seorang yang beriman wajib beriman secara global dengan semua kitab yang Allāh turunkan kepada para RasulNya. ✅ Az-Zabur, maka kalimat Az-Zabur, secara bahasa artinya adalah kitab, jamaknya adalah Az-Zubur. Allāh berfirman وَكُلُّ شَيْءٍ فَعَلُوهُ فِي الزُّبُرِ “Dan segala yang mereka lakukan tertulis di dalam Az-Zubur.” QS Al-Qamr 52 Maksudnya adalah semuanya tertulis di dalam kitab-kitab yang ada di tangan malaikat. ✅ Yang kita ketahui tentang Az-Zabūr bahwasanya, Kitab ini diturunkan kepada Nabi Dawud alayhissalām, Sebagaimana firman Allāh di dalam surat An-Nisā dan Al-Isrā وَآتَيْنَا دَاوُودَ زَبُوراً “Dan Kami telah berikan kepada Dawud kitab Zabur.” An-Nisa 163 dan Al-Isra 55 Rasūlullāh ﷺ bersabda أُعْطِيتُ مَكَانَ التَّوْرَاةِ ؛ السَّبْعَ وَأُعْطِيتُ مَكَانَ الزَّبُورِ ؛ الْمَئِينَ ، وَأُعْطِيتُ مَكَانَ الْإِنْجِيلِ ؛ الْمَثَانِيَ ، وَفُضِّلْتُ ؛ بِالْمُفَصَّلِ “Aku telah diberi As-Sab’u yang sebanding dengan kitab Taurāt. Dan aku diberi Al-Main yang sebanding dengan kitab Az-Zabūr. Dan aku diberi Al-Matsaniy yang sebanding dengan kitab Al-Injil. Dan aku dikaruniai kelebihan dengan Al-Mufashshal.” HR Ahmad dan dihasankan oleh Syaikh Al-Albāniy rahimahullāh 📙 Yang dimaksud dengan As-Sab’u, Al-Main, Al-Matsaniy dan Al-Mufashshal adalah nama kumpulan surat yang ada di dalam Al-Qurān. Az-Zabur diturunkan di bulan Ramadhān, Rasūlullāh ﷺ bersabda وأنزل الزبور لثمان عشرة خلت من رمضان “Dan diturunkan Az-Zabūr setelah berlalu 18 hari di bulan Ramadhān.” HR Ath-Thabrāniy di dalam Al-Mu’jamul Kabīr dan dihasankan oleh Syaikh Al-Albāniy rahimahullāh Itulah yang bisa kita sampaikan pada halaqah kali ini, dan sampai bertemu kembali pada halaqah selanjutnya. وَ السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ Saudaramu, Abdullāh Roy Di kota Al-Madīnah 🌱🍁🌱🍁🌱🍁🌱🌱🍁🌱🍁🌱🍁🌱🌱🍁🌱🍁🌱🍁🌱🌱🍁🌱🍁🌱🍁🌱🌱🍁🌱🍁🌱🍁🌱🌱🍁 🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍 Disampaikanoleh Ust. Dr. Abdullah Roy, M. A. Hafidzahulloh. At Tathoyur adalah merasa akan bernasib sial karena melihat atau mendengar kejadian tertentu seperti melihat tabrakan atau orang yang berkelahi atau yang semisal kemudian hal tersebut menyebabkan dia tidak jadi melaksanakan hajatnya seperti bepergian, berdagang, dan lainnya.
👤 Ustadz Dr. Abdullah Roy, حفظه لله تعالى 📗 Beriman Kepada Hari Akhir السلام عليكم ورحمة الله وبركاته الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه أجمعين Halaqah yang ke-7 dari Silsilah Beriman Kepada Hari Akhir adalah tentang “Kematian” Kematian adalah keluarnya nyawa seseorang dari jasadnya. Kematian adalah ciptaan Allah ﷻ untuk menguji siapa diantara kita yang paling baik amalannya. dia adalah sunnatullah bagi setiap jiwa, bagaimanapun dia berusaha untuk lari dari kematian tersebut. Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى berfirman كُلُّ نَفْسٍ ذَآئِقَةُ الْمَوْتِ “Setiap jiwa pasti akan merasakan kematian,” Ali Imran 185 Seseorang tidak mengetahui kapan dan dimana dia akan meninggal. Dan apabila datang, maka kematian tersebut tidak bisa diundurkan. Sering mengingat mati adalah perkara yang diperintahkan oleh Nabi ﷺ Diharapkan dengan mengingat mati seseorang lebih khusuk di dalam beribadah, bersegera bertaubat dan tidak lalai atas kenikmatan dunia yang fana ini. Rasulullah ﷺ bersabda أَكْثِرُوا ذِكْرَ هَاذِمِ اللَّذَّاتِ Hendaklah kalian memperbanyak mengingat sesuatu yang memutus semua kelezatan HR. Tirmidzi, An Nasai, Ibnu Majah, berkata Syaikh Albani Hasan Shahih Harapan setiap muslim adalah meninggal dalam keadaan husnul khatimah, yaitu meninggal dalam keadaan taat kepada Allah ﷻ. Caranya adalah dengan berdo’a dan menjaga ketaatan kepada Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى selama hidupnya. Di dalam sebuah hadits yang shahih yang diriwayatkan oleh Tirmidzi, Rasulullah ﷺ mengabarkan bahwa Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى apabila menghendaki kebaikan bagi seorang hamba maka akan diberikan taufik untuk beramal shalih sebelum ia meninggal dunia. Dan diantara amal shalih tersebut adalah mengucapkan Laa ilaaha illallah. Rasulullah ﷺ bersabda مَنْ كَانَ آخِرُ كَلاَمِهِ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ دَخَلَ الْجَنَّةَ Barangsiapa ucapan terakhirnya adalah kalimat Laa ilaaha illallah maka dia akan masuk ke dalam surga. Hadits Shahih Riwayat Abu Daud Kecanduan melakukan dosa, baik terang-terangan maupun sembunyi-sembunyi tanpa diiringi dengan taubat dikhawatirkan akan menjadi sebab su-ul khatimah. Semoga Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى membersihkan hati kita dari ketergantungan dengan dosa. وصلى الله على نبينا محمد و على آله و صحبه أجمعين والسلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته
Selasa 10 September 2019 Halaqah Silsilah Ilmiah (HSI) Belajar Tauhid (Halaqah 7) Termasuk Syirik Memakai Jimat Disampaikan oleh Ust Ini Itu Soal Bengkel Diri Setahun lalu, sering kali melihat nama Ummu Balqis seliweran di Instagram dipakai menjadi quote mamak - mamak kekinian. Versículos de Isaías 7 do livro de Isaías da Bíblia. O sinal de Emanuel 1 Quando Acaz - filho de Jotão e neto de Uzias - era rei de Judá, o rei Rezim - da Síria - e Peca - filho de Remalias, rei de Israel - atacaram Jerusalém, mas não puderam vencê-la. 2 Informaram ao rei "A Síria montou acampamento em Efraim". Com isso o coração de Acaz e do seu povo agitou-se, como as árvores da floresta agitam-se com o vento. 3 Então o Senhor disse a Isaías "Saia e leve seu filho Sear-Jasube. Vá encontrar-se com Acaz no final do aqueduto do açude Superior, na estrada que vai para o campo do Lavandeiro. 4 Diga a ele Tenha cuidado, acalme-se e não tenha medo. Que o seu coração não desanime por causa do furor destes restos de lenha fumegantes Rezim, a Síria e o filho de Remalias. 5 "Porque a Síria, Efraim e o filho de Remalias têm tramado a sua ruína, dizendo 6 'Vamos invadir o reino de Judá; vamos rasgá-lo e dividi-lo entre nós, e fazer o filho de Tabeel reinar sobre ele' ". 7 Assim diz o Soberano, o Senhor "Não será assim, isso não acontecerá, 8 pois a cabeça da Síria é Damasco, e a cabeça de Damasco é Rezim. Em sessenta e cinco anos Efraim ficará muito arruinado para ser um povo. 9 A cabeça de Efraim é Samaria, e a cabeça de Samaria é o filho de Remalias. Se vocês não ficarem firmes na fé, com certeza não resistirão!" 10 Disse ainda o Senhor a Acaz 11 "Peça ao Senhor, ao seu Deus, um sinal milagroso, seja das maiores profundezas, seja das alturas mais elevadas". 12 Mas Acaz disse "Não pedirei; não porei o Senhor à prova". 13 Disse então Isaías "Ouçam agora, descendentes de Davi! Não basta abusarem da paciência dos homens? Também vão abusar da paciência do meu Deus? 14 Por isso o Senhor mesmo dará a vocês um sinal a virgem ficará grávida, dará à luz um filho e o chamará Emanuel. 15 Ele comerá coalhada e mel até a idade em que saiba rejeitar o erro e escolher o que é certo. 16 Mas, antes que o menino saiba rejeitar o erro e escolher o que é certo, a terra dos dois reis que você teme ficará deserta. 17 O Senhor trará o rei da Assíria sobre você e sobre o seu povo e sobre a descendência de seu pai. Serão dias como nunca houve, desde que Efraim se separou de Judá". 18 Naquele dia, o Senhor assobiará para chamar as moscas dos distantes rios do Egito e as abelhas da Assíria. 19 Todas virão e pousa­rão nos vales íngremes e nas fendas das ro­chas, em todos os espinheiros e em todas as cisternas. 20 Naquele dia, o Senhor utilizará uma navalha alugada de além do Eufrates, o rei da Assíria, para rapar a sua cabeça e os pelos de suas pernas e da sua barba. 21 Naquele dia, o homem que tiver uma vaca e duas cabras 22 terá coalhada para comer, graças à fartura de leite que elas darão. Todos os que ficarem na terra comerão coalhada e mel. 23 Naquele dia, todo lugar onde havia mil videiras no valor de doze quilos de prata será deixado para as roseiras bravas e para os espinheiros. 24 Os homens entrarão ali com arcos e flechas, pois todo o país estará coberto de roseiras bravas e de espinheiros. 25 E às colinas antes lavra­das com enxada você não irá mais, porque terá medo das roseiras bravas e dos espinhei­ros; nesses lugares os bois ficarão à solta e as ovelhas correrão livremente. Isaías 6 Isaías 7 Isaías 8 Isaías 6 Isaías 8 .
  • fchy1rln8w.pages.dev/430
  • fchy1rln8w.pages.dev/129
  • fchy1rln8w.pages.dev/976
  • fchy1rln8w.pages.dev/987
  • fchy1rln8w.pages.dev/508
  • fchy1rln8w.pages.dev/120
  • fchy1rln8w.pages.dev/288
  • fchy1rln8w.pages.dev/946
  • fchy1rln8w.pages.dev/257
  • fchy1rln8w.pages.dev/936
  • fchy1rln8w.pages.dev/302
  • fchy1rln8w.pages.dev/497
  • fchy1rln8w.pages.dev/909
  • fchy1rln8w.pages.dev/393
  • fchy1rln8w.pages.dev/371
  • silsilah 7 halaqah 7